Hidup adalah perjuangan begitulah kata Chairil Anwar dalam sajaknya. Dimana perjuangan itu membutuhkan komitmen dan kerja keras dalam menjalaninya. Tanpa keduanya dapat dikatakan bahwa seseorang tidak memiliki perjuangan atas hidupnya. Namun berbeda halnya dengan yang diri ini rasakan bahwa perjuangan sebenarnya adalah penderitaan. Karen auntuk mendapatkan perjuangan dan hasil harus dibayar dengan penderitaan.
Tak lain bahwa hidup didunia ini hanyalah penderitaan belaka. Semua yang hidup untuk kesenangan hanyalah orang-orang bodoh yang tidak bisa menikmati hidup yang sesungguhnya. Hiduplah untuk menderita, namun janganlah menderita untuk hidup. Segalanya telah berubah dari waktu demi waktu tak ada yang abadi di dunia ini. Hanya panggung drama yang berisikan pemeran-pemeran bohongan yang bermain demi uang.
Relakah mereka yang hidupnya habis untuk kesenangan dunia?, pastikan mereka mengetahui kesalahannya agar mereka dapat bertaubat di jalan Allah. Aku tidak akan mengajak mereka yang bersalah karena aku bukan seorang luar biasa. Namun hanya orang-orang yang aku cintai dan sayangi, aku tidak bisa melarang dan memaksa kehendak untuk meningalkan kesenangan kosong dunia. Dengan mengajak orang tercinta dalam kehidupan yang sesungguhnya akan mengurangi jumlah kebodohan umat manusia didunia.
Dapatkan seorang biasa merubah dunia!